\

Bappeda Gelar Pengendalian dan Evaluasi RKPD Tahun 2025 Triwulan I Secara Daring: Komitmen Meningkatkan Kinerja Pembangunan Daerah

Dalam upaya memastikan tercapainya tujuan pembangunan daerah yang tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang menyelenggarakan kegiatan Pengendalian dan Evaluasi (PE) RKPD Triwulan I secara daring pada awal April 2025. (14/4)

Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan amanat Permendagri No. 86 Tahun 2017 yang mengatur tata cara pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah. Evaluasi ini bertujuan untuk menilai sejauh mana capaian program dan kegiatan yang telah dilaksanakan hingga akhir triwulan pertama, serta sebagai bahan penyusunan perubahan RKPD Tahun 2025, RKPD Tahun 2026, dan RPJMD Tahun 2025–2029.

Dalam laporannya, Bappeda menyampaikan bahwa realisasi APBD hingga 31 Maret 2025 baru mencapai 21,71% pada sisi pendapatan dan 13,76% pada sisi belanja. Sementara itu, pembiayaan telah terealisasi lebih dari 100%, mencerminkan pengelolaan keuangan yang cukup efektif meskipun masih terdapat tantangan dalam serapan anggaran.

Secara makro, capaian indikator kinerja tahun 2024 menunjukkan hasil yang sangat menggembirakan. Seluruh tujuh indikator utama—termasuk laju pertumbuhan ekonomi, IPM, dan tingkat pengangguran terbuka—berhasil melampaui target, dengan rata-rata capaian sebesar 109,67% yang dikategorikan sebagai “Sangat Tinggi.”

Namun demikian, hasil evaluasi juga mengungkap beberapa tantangan yang perlu menjadi perhatian, seperti inkonsistensi data perencanaan dan pengisian capaian kinerja dalam aplikasi e-Monev. Bappeda mengimbau seluruh perangkat daerah untuk meningkatkan akurasi dan konsistensi pelaporan sebagai bentuk akuntabilitas publik.

Selain menjadi forum pemantauan, kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk menyusun rekomendasi strategis demi peningkatan kualitas perencanaan dan pelaksanaan program ke depan, serta menyiapkan fondasi yang kuat dalam penyusunan dokumen perencanaan jangka menengah daerah berikutnya.

Kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini berhasil mengumpulkan berbagai masukan dari seluruh perangkat daerah, memperkuat sinergi, serta menunjukkan komitmen bersama dalam mewujudkan pembangunan Kota Tangerang yang lebih baik, transparan, dan berkelanjutan.