Bimbingan Teknis Perencanaan dan Penganggaran Terintegrasi Kesehatan Reproduksi Batch II
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Tangerang melalui Bidang Sosial, Kemasyarakatan, dan Ekonomi mengikuti Bimbingan Teknis Perencanaan dan Penganggaran Terintegrasi Kesehatan Reproduksi Batch II Tgl 5-24 Mei 2025.
Perencanaan dan Penganggaran Terintegrasi dalam Mendukung Percepatan Penurunan AKI/B bertujuan untuk mendukung Asta Cita 4 yaitu Memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda (generasi kemiskinan milenial dan generasi Z), dan penyandang disabilitas, dan SDGs di Indonesia. Secara khusus, juga mengarah kepada pencapaian sasaran pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia dalam hal Penurunan AKI dan AKB sesuai dengan visi RPJMN 2025-2029.
Penyelenggaraan PPT Kespro merupakan sebuah siklus yang menjadi bagian integral dari siklus perencanaan pembangunan daerah. Penyelenggaraan PPT Kespro melengkapi proses perencanaan pembangunan daerah dengan tahapan analisis masalah seputar kematian ibu, penetapan prioritas masalah, dan penetapan strategi kesehatan reproduksi untuk percepatan penurunan AKI.
Dokumen PPT Kespro disusun untuk periode waktu tahunan, dan harus diselaraskan dengan periode rencana pembangunan jangka menengah dan dioperasionalisasikan sesuai dengan siklus perencanaan tahunan.
Penyelenggaraan PPT-Kespro melengkapi proses perencanaan pembangunan daerah dengan tahapan sebagai berikut:
- Penetapan Tim PPT-Kespro;
- Analisis Masalah dan Tetapkan Prioritas Masalah;
- Identifikasi Rencana Intervensi;
- Integrasi Dokumen PPT-Kespro dalam Dokumen Perencanaan dan Penganggaran; dan
- Implementasi Rencana Kerja dan Lakukan Pemantauan, Evaluasi dan Pengendalian.
Di Provinsi Banten, Kabupaten Serang merupakan pilot project yang telah menyelenggarakan dokumen PPT-Kespro kemudian diintegrasikan pada RKPD 2023 dengan memasukkan indikator-indikator sesuai Kepmendagri 050-5889 Tahun 2021 yang mendukung penurunan AKI. Kota/Kabupaten lainnya diharapkan dapat melakukan hal yang sama seperti Kabupaten Serang.