Kabupaten Karo, Sumatera Utara lakukan Peer to Peer Learning Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif ke Kota Tangerang
Bappeda Kota Tangerang melalui
Bidang Perencanaan Sosial, Kemasyarakatan, dan Ekonomi menghadiri kunjungan
Kabupaten Karo Sumatera Utara ke Kota Tangerang pada tanggal 15 Oktober 2024,
pukul 09.00 - 12.00 Wib dalam rangka kegiatan Peer to Peer Learning
Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif.
Lebih lanjut Sekretaris Dinas
Pendidikan Kota Tangerang menjelaskan tentang Implementasi Pendidikan Inklusif
di Kota Tangerang yang telah dilaksanakan di 53 SD Negeri dan 13 SMP Negeri
melalui Program Pendukung Pendidikan Inklusif diantaranya BOSDA Inklusif,
Pelatihan Pendidikan Inklusif, dan Tangerang Cerdas. Selain 3 program di Dinas
Pendidikan ada unit Pusat Pembelajaran Keluarga (PUSPAGA) dari Dinas
Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) yang
memberikan konseling dan pelayanan assesmet (test IQ) bagi peserta didik
disabilitas. Terkait alokasi Anggaran yang disediakan Pemerintah Kota Tangerang
dalam Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif dijelaskan secara rinci melalui mekanisme pemberian
BOSDA Inklusif.
Dalam diskusi yang
dihadiri oleh USAID ERAT Banten ini juga membahas kemitraan dengan pihak swasta
dan CSR diantaranya Bank BJB dan beberapa Universitas seperti UNTIRTA dan UNJ
untuk memenuhi kebutuhan Guru Pendamping Khusus (GPK). Selain itu ada peranan
dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Banten sebagai Unit
Pelaksana Teknis (UPT) Kemendikbud yang berada di wilayah Provinsi Banten.
Pemkot Tangerang melalui Bappeda, BPKD dan Dinas Pendidikan bersama BPMP
berupaya mengawal pencapaian target indikator SPM pendidikan serta memastikan
ketersediaan PAGU anggaran dalam rangka pencapaian target indikator SPM
pendidikan. Bersama-sama juga mengidentifikasi Anak Tidak Sekolah (ATS) dan
merumuskan cara dalam pengembalian ATS/DTS ke Satuan Pendidikan. Secara
mendalam didapati capaian indikator prioritas diantaranya Iklim inklusivitas
jenjang SD dan iklim inklusivitas jenjang SMP berdasarkan Rapor Pendidikan
tahun 2024 masuk dalam kategori Baik di Provinsi Banten.
